REVIEW BUKU LOVE INTERRUPTED BY MAYA LESTARI GF

By Mila Journeys - 5:12 PM



“If you love somebody, let them go, for if they return. They were always yours. And if they don’t, they never were.” – Khalil Gibran


Aisha adalah seorang gadis yang berlatar belakang dari keluarga yang tidak mampu. Ayah dan ibunya meninggal akibat kecelakaan. Akhirnya ia diurus oleh paman dan bibinya. Sejak awal Aisha sama sekali tidak menyangka bahwa ia akan dijodohkan dengan Axel seorang pria yang datang dari kalangan atas.
Awalnya Aisha ingin menolak perjodohan tersebut. Namun ketika kembali melihat Axel ia sadar bahwa Axel adalah cinta pertamanya. Sampai sekarangpun Aisha masih menyimpan perasaan itu padanya. Tetapi kenyataanya berbeda. Axel sama sekali tidak mencintai gadis itu. Ia memiliki seseorang yang ia cintai dan orang itu bernama Amelie.
Jalan satu-satunya agar Axel tidak mengecewakan keluarga besarnya adalah tetap menerima perjodohan antara dirinya dengan Aisha. Meskipun ia tidak mencintai Asha tetapi Axel tak hilang akal. Ia membuat sebuah rencana yang mengejutkan yaitu sebuah pernikahan kontrak selama setahun dengan Aisha. Dengan beberapa syarat dan alasan akhirnya mereka berdua menyetujui pernikahan kontrak tersebut. Axel berfikir bahwa inilah cara agar orang tuanya percaya bahwa ia dan Aisha tidak rukun dan memilih jalan perceraian.
Selama setahun banyak hal yang terjadi di rumah tangga mereka. Sekuat apapun Aisha bertahan tetap saja dirinya merasa sakit tiap kali Axel keluar rumah untuk bertemu dengan Amelie. Tak hanya itu, setiap malam Axel juga menelpon wanita itu. Hatinya seakan tersayat mendengar percakapan suaminya dengan perempuan lain. 
Namun, karena rasa cintannya yang besar pada Axel. Ia berusaha bangkit dan tidak terus menerus bersedih. Ia berusaha segala cara agar mendapatkan hati suaminya .Hal yang harus Amelie tahu bahwa dirinya sudah memiliki kepercayaan keluarga Axel. Ia punya kesempatan seribu kali lebih besar dari Amelie untuk mendapatkan Axel karena ia istri sah Axel. Ia diterima oleh keluarga Axel. Sedangkan Amelia? Ia bukan siapa-siapa. Aisha akan berusaha menunjukkan pada Axel bahwa Amelie hanyalah sekedar interupsi dalam kehidupan suaminya itu.

Ada tiga yang akan membuat lelaki terikat. Pertama, keluarganya. Kedua, pekerjaannya dengan kata lain sesuatu yang membuat ia merasa eksis. Dan ketiga, teman-temannya. “ hlm 78

“Pernikahan berbeda dengan pacaran. Yang dibutuhkan pacaran mungkin Cuma cinta, tapi pernikahan membutuhkan lebih dari itu”

Seiring berjalannya waktu hal yang tak diduga pun muncul. Semakin Aisha yakin bahwa ia akan memiliki hati Axel. Semakin ia juga yakin bahwa ia akan sulit mengalahkan Amelie. Amelie bukan sekedar cantik tapi juga memiliki semacam aura yang membuat perempuan mana pun mungkin rela memberikan apa saja untuk bisa menjadi diirnya. Ada sesuatu di wajah Amelie, sesuatu yang membuat siapa saja tertarik untuk mengenalnya lebih jauh. Itulah mengapa Axel sulit untuk melepas Amelie.
Tidak ada yang tahu perasaan manusia. Sama halnya dengan isi hati Axel. Akankah ia dapat menerima Aisha sebagai pendamping hidupnya setelah semua yang Aisha lakukan untuk dirinya selama ini sebagai seorang istri? Ataukah ia akan tetap bersikukuh dengan perasaanya terhadap Amelie sang kekasih ?

REVIEW
Saat membaca synopsis novel ini, “Perjodohan” Wah! Langsung ambil. Entah mengapa aku sangat menyukai cerita tentang perjodohan. Aku penasaran dengan dua insan yang membangun cinta mereka setelah pernikahan. Padahal mereka tidak pernah bertemu. Lalu tiba-tiba dijodohkan dan akhirnya menikah. Namun dibalik itu semua pasti ada saja konflik yang terjadi. Disanalah letak serunya. Sama seperti novel Interrupted ini, berhasil membuat aku penasaran dnegan konflik yang terjadi.
Aku tak habis pikir kalau aku di posisi Aisha. Dirinya adalah perempuan yang kuat dan tegar. Sering sekali semua perlakuannya pada Axel tidak pernah dianggap namun dia tidak mau menyerah dan terus berusaha memenangkan hati pria itu. Sekarang aku tau kekuatan cinta itu memanglah besar.
Walau menurutku alurnya mudah ditebak tetapi banyak hal-hal yang sangat tidak diduga. Proses demi proses saat Aisha mendekati teman-teman Axel adalah hal yang paling aku suka. Karena aku melihat betapa gigihnya Aisha untuk dapat dekat dengan mereka demi menarik perhatian Axel. Aku juga sepertinya memiliki banyak kesamaan dengan Aisha contohnya saja cara pikir Aisha tetang kuliah.
 “Aku kuliah untuk mencari ilmu, bukan semata-mata untuk mendapatkan pekerjaan di sebuah perusahaan.”

Karena banyak sekali aku mendengar orang- orang selalu mempertanyakan mau kerja apa nanti setelah lulus? Mau kerja dimana kalau jurusan kamu ini ?  Pada jurusan yang dianggap tidak popular dan jarang peminatnya. Loh! Kita kan kuliah mencari ilmu bukan pekerjaan. Lagian juga aku sering melihat orang yang bekerja melenceng jauh dari jurusan yang ia pilih pada masa kuliah. Everybody have their own way.
Novel ini sangat menarik karena mengusung “Benci jadi Cinta” Pokoknya aku selalu suka cerita yang seperti ini hehe. Cara pembawaanya pun mengalir. Tokohnya ikut berkembang seiring dengan jalan cerita. Aku juga menangis saat membaca novel ini, terbukti bahwa novel ini mampu mencampur adukan perasaan pembaca. Dari sikap Axel yang bikin kesel sampai sikap Aisha yang bikin gemes dan membuatku sempat berpikir “Gila! nih cewek kuat banget”. 
Tapi aku merasa interaksi dengan orang ketiga Which is Amelia sangatlah kurang, bahkan tidak ada. Padahal Amelia adalah orang yang memegang kuci pernikahan mereka. Ia adalah orang yang membuat Axel mau menjalankan pernikahan kontrak dengan Aisha tetapi porsinya untuk sekedar percakapan dengan Aisha sama sekali tidak ada. Padahal aku ingin mengetahui bagaimana perasaanya melihat kekasihnya menikahi wanita lain. But overall novel ini ok! Mampu membuatku memberikan 4 dari 5 bintang karena konflik dan gaya penulisan kak Maya yang membuatku betah menghabiskan novel ini hanya dalam 3 jam saja.
 -XOXO

  • Share:

You Might Also Like

0 comments

Comments system